Jakarta – Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan data inflasi untuk April 2024, yang mencapai 0,25% secara bulanan (mtm).
Secara tahunan, inflasi Indonesia pada bulan tersebut mencapai 3% (yoy), sedangkan secara tahun kalender, inflasi mencapai 1,12%.
Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, menyatakan bahwa tingkat inflasi bulanan April 2024 lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya dan periode yang sama tahun lalu.
Kelompok pengeluaran yang menyumbang inflasi terbesar adalah transportasi, dengan inflasi mencapai 0,93% dan andil inflasi sebesar 0,12%. Tarif angkutan udara menjadi penyumbang utama inflasi dalam kelompok transportasi.
Konsensus ekonom Bloomberg memperkirakan inflasi tahunan pada April 2024 sebesar 3,08% (yoy) dan inflasi bulanan sebesar 0,32% (mtm). Namun, Kepala Ekonom PT Bank Mandiri Tbk., Andry Asmoro, memproyeksikan inflasi pada level 3% (yoy), dengan penurunan yang disebabkan oleh stabilitas harga pangan pokok.
Meskipun harga beras mengalami deflasi, beberapa komoditas seperti bawang merah dan gula pasir masih menunjukkan kenaikan harga.
sumber : bisnis.com