12 Terluka Akibat Turbulensi Hebat Guncang Penerbangan Qatar Airways

oleh -272 Dilihat

BERITAJAKARTA.CO.ID – Turbulensi hebat kembali menyebabkan insiden di dunia penerbangan. Kali ini, 12 orang dilaporkan terluka dalam penerbangan Qatar Airways dari Doha ke Irlandia.

Mengutip AFP, menurut otoritas bandara Dublin, enam penumpang dan enam awak pesawat mengalami luka-luka saat penerbangan Qatar Airways QR017. Meskipun begitu, pesawat berhasil mendarat sesuai jadwal sesaat sebelum pukul 13.00 waktu Dublin pada Minggu.

“Saat mendarat, pesawat tersebut ditangani oleh layanan darurat, termasuk polisi bandara dan departemen pemadam kebakaran dan penyelamatan kami, karena enam penumpang dan enam awak (total 12) di dalamnya melaporkan cedera setelah pesawat mengalami turbulensi saat mengudara di Turki,” ujar pernyataan bandara Dublin pada Senin (27/5/2024).

“Tim Bandara Dublin terus memberikan bantuan penuh di darat kepada penumpang dan staf maskapai,” tambahnya.

Qatar Airways juga memberikan keterangan, menyatakan bahwa cedera yang dialami korban bersifat ringan dan insiden ini sedang diselidiki secara internal.

Sebelumnya, penerbangan Singapore Airlines SQ321 rute London-Singapura mengalami turbulensi ekstrem pekan lalu di atas Myanmar, memaksa pesawat tersebut melakukan pendaratan darurat di Bangkok, Thailand. Insiden tersebut menyebabkan seorang pria Inggris tewas akibat serangan jantung dan 100 orang terluka dengan cedera serius.

Singapore Airlines telah memperketat aturan sabuk pengaman setelah insiden ini. Pakar keselamatan udara menekankan pentingnya penggunaan sabuk pengaman selama penerbangan untuk mengurangi risiko cedera akibat turbulensi yang tidak terduga.

Para ilmuwan memperingatkan bahwa turbulensi udara jernih, yang tidak terlihat oleh radar dan semakin parah akibat perubahan iklim, menjadi ancaman yang semakin nyata bagi keselamatan penerbangan.